Dekan Fakultas Teknik Unpas, Hadiri Rakernas Forum Dekan Teknik Indonesi
Bandung, 6 Februari 2020:Berita Fakultas Teknik Unpas – Dekan Fakultas Teknik Unpas Dr. Ir. Yusman Taufik, MP menghadiri Rapat Kerja Nasional Forum Dekan Teknik Indonesia (FDTI) yang diselenggarakan di Grand Ballroom Hotel Savoy Homann pada tanggal 3-4 Februari 2022. Kegiatan diselenggarakan secara hybrid dan diikuti oleh 126 Dekan Fakultas Teknik se Indonesia.
Dekan Fakultas Teknik Unpas berkesempatan hadir mengikuti kegiatan tersebut secara luring dengan mengikuti secara penuh kegiatan rakernas tersebut. Rakernas FDTI ini digelar setiap satu tahun sekali. Kota Kembang Bandung ditunjuk menjadi tuan rumah dalam perhelatan Rakernas kali ini dengan Host/Penyelenggaranya adalah Institut Teknologi Bandung.
Rakernas ini dibuka oleh Ketua FDTI, Prof. Selo, S.T., M.T., M.Sc., Ph.D., selain itu hadir memberikan sambutan Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi, Prof. Ir. Nizam, M.Sc., Ph.D., IPM., ASEAN Eng. Rektor ITB, Prof. Reini Wirahadikusumah MSCE, Ph.D. selaku tuan rumah kegiatan dan Ketua Umum PII, Dr. Ir. Danis Hidayat Sumadilaga, M.Eng.Sc.
Rakernas kali ini mengusung tema “Satukan Visi Menjalin Sinergi”, dilaksanakan secara paralel mulai dari wilayah bagian Barat, Tengah, dan bagian Timur. Kota Bandung masuk pada Wilayah bagian Tengah termasuk Fakultas Teknik Unpas di dalamnya. Pada kesempatan ini masing-masing wilayah menyususun program kerja yang diusulkan dan dibahas untuk program/kegiatan satu tahun ke depan.
“Visi Indonesia Emas 2024-2045 merupakan visi yang patut kita dukung. Indonesia emas, Indonesia yang maju, berdaulat, adil dan makmur, adalah suatu misi yang sangat mulia. Setidaknya ada empat pilar dalam visi Indonesia Emas yang satu di antaranya adalah pengembangan manusia (SDM) serta penguasaan ilmu pengetahuan dan teknologi. Agar Indonesia bisa tumbuh kuat berkat kemandirian bangsa jadi kunci kemandirian teknologi. Sinergi dan kolaborasi seluruh komponen bangsa menjadi kunci penting untuk membangun kemandirian teknologi. Fakultas teknik mempunyai peran yang sangat strategis diantaranya yang pertama melalui penguatan pendidikann tinggi teknik untuk mencetak SDM unggul, tercipta insinyur-insinyur yang handal, kompeten, profesional dan juga memiliki daya saing secara global,” ujar Ketua FDTI Prof. Selo, S.T., M.T., M.Sc., Ph.D. pada sambutan yang beliau sampaikan.
Pada rakernas ini, masing-masih wilayah mengusulkan beberapa program kerja untuk periode 2021-2023. Untuk Wilayah Tengah mengusulkan program kerja yang dibagi menjadi beberapa kategori yaitu Dikjar, Penelitian, Kerja sama PKM, Kerja sama Organisasi dan Kelembagaan serta lain-lain.
Beberapa usulan program FDTI Wilayah Tengah yang menjadi prioritas diantaranya pertukaran dosen dan mahasiswa, peningkatan kerjasama riset dan PKM, membangun kapasitas komunitas pendidikan keteknikan melalui workshop, konferensi ilmiah, jurnal, dan
semacamnya, penguatan WEB dan media sosial, serta FDTI peduli untuk kebencanaan dan kegiatan sosial lainnya.
“Dari hasil rekomendasi program kerja Wilayah Tengah kemarin, akan dikirimkan ke Ketua FDTI lalu disampaikan ke Pak Mentri. Untuk ke depannya kita akan bekerja sama dengan UPN Veteran Yogyakarta, Universitas Kadiri, dan Universitas Riau sebelumnya kita juga sudah melakukan kerja sama dengan Universitas Islam Bandung,” jelas Dekan Fakultas Teknik Unpas Dr. Ir. Yusman Taufik, MP.
“Kerja sama yang akan kita jalin yaitu pertukaran pelajar dan di aspek lamtek, karena kita juga akan ada workshop mengenai lamtek,” pungkas beliau.
Dalam rakernas, berlangsung juga kegiatan penandatanganan dokumen PKS 2020 yang sebelumnya sudah disepakati pada Rakernas di Makassar. Lalu, untuk menutup kegiatan Rapat Kerja Nasional FDTI, para peserta berkeliling Kota Bandung. Tentunya dengan protokol kesehatan yang sesuai anjuran pemerintah.