Apa itu Merdeka Belajar Kampus Merdeka ? Kurikulum pendidikan yang mendukung era Industri 4.0
Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) merupakan sebuah kebijakan dari kemendikbud yang memungkinkan mahasiswa untuk dapat belajar di luar program studinya. Kita mulai menyadari bahwa di era Industri 4.0 ini kita mulai dituntut untuk lebih kreatif, lentur, dan ulet dalam hal apapun.
Kebijakan Merdeka Belajar ini memberikan kesempatan bagi mahasiswa untuk meningkatkan wawasan serta pengalaman di dunia nyata sesuai dengan apa yang dicita-citakan. Tidak dapat di pungkiri bahwa saat setelah mahasiswa lulus dan mulai melamar pekerjaan, banyak pelamar yang ditolak karena terbatasnya pengalaman.
Perusahaan kecil hingga besar menuntut pelamar untuk memiliki lebih dari sekedar nilai IPK yang tinggi untuk menghandle sebuah pekerjaan tapi pengalaman kerja juga, jadi dari mana mahasiswa mendapatkan pengalaman kerja sedangkan saat kuliah waktu yang mereka habiskan sebagian besar untuk belajar di kelas dan laboratorium.
Dalam rangka mendukung kebijakan MBKM, Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud) telah bekerja sama dengan berbagai pemangku kepentingan seperti Kementrian BUMN, hingga saat ini terdapat 118 BUMN yang tergabung belum termasuk perusahaan lain yang mengadakan kerja sama, isi sambutan dari bapak Prof. Ir. Nizam, M.Sc., DIC, Ph.D selaku Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi.
Mahasiswa diberikan kebebasan mengambil SKS di luar program studinya selama 3 semester dimana 1 semester untuk mengambil mata kuliah diluar program studi dan 2 semester untuk melaksanakan aktifitas pembelajaran di luar perguruan tinggi.
Bentuk pembelajaran di luar Perguruan tinggi diantaranya adalah magang /praktek kerja di industri, proyek pengabdian masyarakat, penelitian, dsbnya. Semua kegiatan diatas harus dilaksanakan dengan bimbingan dari dosen tentunya.
Semoga dengan kegiatan diatas mahasiswa dapat mendapatkan pengalaman yang banyak serta pengetahuan yang lebih luas lagi. Tidak hanya itu dengan menjalani program tersebut mahasiswa dapat mengembangkan pengetahuan melalui kenyataan di lapangan seperti persyaratan kemampuan, interaksi sosial, kolaborasi, manajemen diri, tuntutan kerja, dll.
Inilah alasan mengapa program MBKM dapat menjawab permasalah di era Industri 4.0 dimana mahasiswa yang telah mengikuti program MBKM dan lulus memiliki gambaran nyata tentang perkembangan jaman, kemajuan IPTEK, tuntutan dunia usaha dan dunia industri, maupun dinamika masyarakat.
Program yang ditujukan untuk mahasiswa ini memang masih belum merata di berbagai Universitas di Indonesia, namun seiring berjalannya waktu program MBKM ini mulai dimasukkan kedalam kurikulum perguruan tinggi di Indonesia dimana salah satunya adalah Universitas Pasundan. Secara garis besar program MBKM sudah di jelaskan diatas namun dalam penerapannya dikembalikan ke perguruan tinggi masing-masing.
Jika kalian merupakan mahasiswa dari perguruan tinggi yang sedang melaksanakan program tersebut namun kalian tidak turut andil, bisa jadi kalian melewatkan kesempatan yang sangat berharga.
Source :
https://kampusmerdeka.kemdikbud.go.id/